Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Madu adalah cairan yang menyerupai sirup, madu lebih kental dan berasa manis, dihasilkan oleh
lebah dan
serangga lainnya dari
nektar bunga.
Jika Tawon madu sudah berada dalam sarang nektar dikeluarkan dari
kantung madu yang terdapat pada abdomen dan dikunyah dikerjakan bersama
tawon lain, jika nektar sudah halus ditempatkan pada sel, jika sel sudah
penuh akan ditutup dan terjadi fermentasi.
[1][2]
Rasa manis madu disebapkan oleh unsur
monosakarida fruktosa dan
glukosa, dan memiliki rasa manis yang hampir sama dengan
gula.
[3][4]
Madu memiliki ciri-ciri kimia yang menarik, dioleskan jika dipakai untuk pemanggangan. Madu memiliki rasa yang berbeda daripada
gula dan
pemanis lainnya.
[3] Kebanyakan
mikroorganisme tidak bisa berkembang di dalam madu karena rendahnya
aktivitas air yang hanya 0.6.
[5]
Sejarah penggunaan madu oleh manusia sudah cukup panjang. Dari dulu
manusia menggunakan madu untuk makanan dan minuman sebagai pemanis atau
perasa. Aroma madu bergantung pada sumber
nektar yang diambil lebah.
[6]
Kandungan nutrisi
Madu adalah campuran dari gula dan senyawa lainnya. Sehubungan dengan
karbohidrat, madu terutama fruktosa (sekitar 38,5%) dan glukosa
(sekitar 31,0%),
[3]
sehingga mirip dengan sirup gula sintetis diproduksi terbalik, yang
sekitar 48% fruktosa, glukosa 47%, dan sukrosa 5%. Karbohidrat madu yang
tersisa termasuk maltosa, sukrosa, dan karbohidrat kompleks lainnya.
Seperti semua pemanis bergizi yang lain, madu sebagian besar mengandung
gula dan hanya mengandung sedikit jumlah vitamin atau mineral.
[7][8] Madu juga mengandung sejumlah kecil dari beberapa senyawa dianggap berfungsi sebagai antioksidan, termasuk
chrysin,
pinobanksin,
vitamin C,
katalase, dan
pinocembrin.
[9][10] Komposisi spesifik dari sejumlah madu tergantung pada bunga yang tersedia untuk lebah yang menghasilkan madu.
[7]
Analisa madu secara umum:
[11]
Kekentalan madu adalah sekitar 1,36 kilogram per liter. Atau sama dengan 36% lebih kental daripada air).
[12]
Lebah
Jenis lebah yang paling
efektif menghasilkan madu adalah lebah dengan jenis
Apis dorsata.
[13] Lebah ini termasuk lebah
Asia yang paling bagus memproduksi madu.
[13] Lebah ini hanya membuat sarang satu lapis yang meggantung di dahan pohon, di langit-langit yang terbuka, atau di
tebing jurang.
[13] Untuk saat ini
Apis dorsata belum bisa dibudidayakan di kandang tertutup.
[13] Dengan
sarang berukuran 2 x 2 m lebah ini bisa menghasilkan 20
kg madu untuk setiap sarang.
[13]
Apis dorsata berbadan besar, dan hidup di daerah
sub-tropis dan
tropis Asia seperti
Indonesia,
Filipina,
India,
Nepal dan tidak ditemukan selain di daerah
Asia.
[13] Di
Indonesia lebah ini bisa ditemukan di
Sumatra,
Kalimantan,
Sulawesi dan
NTB atau
NTT.
[13]
Pembentukan
Lebah mengubah
sakarida
menjadi madu dengan proses mengunyah berkali kali sampai setengah
tercerna. Proses ini tidak dilakukan sekaligus. Setelah dikunyah,
sakarida masih dalam bentuk cair dan masin mengandun banyak air, maka proses selanjutnya adalah penguapan sebanyak mungkin air dan
transformasi dengan
enzim.
Lebah membuat madu sebagai sumber makanan. Pada musim dingin atau
saat makanan langka, lebah mengambil cadangan madu sebagai sumber
energi.
[14]
Secara umum ada tiga jenis tipe lebah dalam satu sarang:
- Seekor ratu
- Beberapa lebah jantan (untuk membuahi calon ratu baru)
- Ribuan lebah betina pekerja.[15]
Lebah pekerja bertugas mengurus
larva, mengumpulkan
nektar yang akan dibuat menjadi madu, serta mencari
nektar.
Dunia kedokteran
Sepanjang sejarah, madu sudah digunakan manusia untuk mengobati berbagai jenis penyakit, namun baru beberapa periode ini
antiseptik dan
antibakteri yang berasal dari madu bisa dijelaskan secara kimiawi.
Efek Osmotik
Madu memiliki efek osmotik.
[16] Pada dasarnya madu merupakan campuran dari
monosakarida dengan
aktifitas air yang rendah, kebanyakan
molekul air selalu berhubungan dengan gula dan juga
mikroorganisme. Hal ini membuat madu menjadi media yang tidak bagus untuk
mikroorganisme berkembang biak.
Hidrogen Peroksida
Hidrogen Peroksida terbentuk dari pelepasan yang lambat oleh
enzim glukosa oksida yang ada di madu. Hal ini terjadi jika madu dicairkan, dimana
oksigen dibutuhkan untuk
reaksi ini, aktif hanya jika
keasaman madu dinetralisasi oleh cairan tubuh, dapat dihancurkan oleh adanya
enzim pencerna
protein, dan akan hancur jika madu terpapar panas atau sinar.
[17]
Madu juga dapat menonaktifkan logam bebas, yang tidak akan
mengkatalisis pembentukan radikal oksigen bebas dari hidrogen peroksida,
yang menyebabkan peradangan. Juga, unsur antioksidan dalam madu
membantu membersihkan radikal bebas oksigen yang ada..
[18]
- C6H12O6 + H2O + O2 → C6H12O7 + H2O2 (reaksi oksidasi glukosa)
Pada saat madu digunakan (seperti dioleskan pada luka)
hidrogen peroksida dihasilkan saat madu mencair terkena cairan tubuh. Sebagai hasilnya,
hidrogen peroksida dilepaskan perlahan lahan dan menjadi
antiseptik.
Pengobatan penderita diabetes
Madu juga sudah terbukti bisa digunakan untuk pengobatan luka pada penderita
diabetes dimana pasien tidak bisa menggunakan
antibiotik.
[19]
Karena manisnya dari madu berupa fruktosa dan apabila masuk kedalam
tubuh akan langsung diubah menjadi energi tanpa perlu hormon insulin
untuk mengubahnya.Sehingga dapat menyembuhkan penderita diabetes.
Keasaman
Keasaman (
PH) madu berkisar dari 3.2 sampai 4.5.
[20] Kondisi
asam ini dapat mencegah tumbuhnya
bakteri.
Metilglioksal
Aktivitas
antibiotik nonperoksida disebapkan oleh
metilglioksal (MGO) dan komponen sinergi yang tidak dikenali. Kebanyakan madu mengandung MGO yang sangat rendah, namun madu
manuka mengandung MGO yang sangat tinggi. Tingkat sinergi dalam madu manuka dua kali lipat lebih dari aktivitas antibakteri MGO.
[17]
Efek nutraseutikal
Antioksidan dalam madu pernah diujikan pada tikus dan mampu mengurangi kerusakan yang terjadi di usus besar.
[21] Hal ini sesuai dengan
pengobatan tradisional.
[22]
Pengobatan sakit tenggorokan dan batuk
Madu juga sudah digunakan berabad-abad untuk mengobati sakit
tenggorokan dan batuk, dan sesuai penelitian yang baru dilakukan, madu
dapat meredakan batuk.
[23]
Aplikasi medis lainnya
Beberapa studi menunjukkan penggunaan madu dapat mengurangi bau badan, bengkak, dan mengobati luka.
[20] Madu telah terbukti menjadi pengobatan yang efektif untuk
konjungtivitis pada tikus.
[24]
Madu dipasteurisasi secara luas diyakini dapat mengurangi alergi,
meskipun tidak secara komersial disaring atau madu mentah terbukti lebih
efektif dibandingkan plasebo dalam studi terkontrol dari 36 peserta
dengan
alergi pada mata.
[25]
Khasiat dan Manfaat Madu :
Madu dapat dikonsumsi oleh segala tingkatan ,dari Janin hingga Orang tua.
1. Janin : Madu dapat memperkuat janin yang lemah dalam kandungan ( rahim ).
2. Ibu Hamil : Madu membantu menjaga stamina dan kesehatan selama
mengandung bayi, dan membantu asupan gizi yang tinggi bagi pertumbuhan
janin yang sehat selama dalam kandungan
3. Bayi : Membantu perkembangan otak bayi, karena setiap harinya otak
terus berkembang sampai dengan usia 5 tahun. Untuk itu ia membutuhkan
gizi yang tinggi. Pertumbuhan dan perkembangan otak sangat terkait
dengan kecerdasan pikiran (IQ ) dan kecerdasan mental ( EQ ) . Hal ini
dapat dilihat dewasa ini aneka produk makanan tambahan baik susu atau
bubur bayi yang di formulasikan dengan madu seperti Dancow , Frisian
Flag , Sustagen ,dsb . Untuk itu kenapa tidak kita berikan saja bagi
buah hati kita yang terbaik ,yaitu madu .
4. Anak-anak : membantu agar nafsu makan meningkat ( adanya unsur
vitamin B yang lengkap dalam madu), sehingga anak tumbuh sehat , lincah
dan riang serta tahan penyakit. ( H.Mohamad , 2002 )
5. Remaja : Khasiat madu pada akil baligh remaja membuat tumbuh sangat
cepat ,gizi yang baik dan teratur akan membuat pertumbuhan tubuh menjadi
sempurna.
6. Dewasa : Tingkat kelelahan dan pekerjaan yang menumpuk mengakibatkan
stress sehingga tubuh menjadi lemah dan mudah terserang penyakit . Dalam
hal ini para pekerja pabrik yang bekerja keras seharian penuh ( long
shift ) tanpa zat gizi yang memadai rawan terjangkiti penyakit seperti
thypus , radang , serta infeksi bakteri lainnya maka dalam hal ini Madu
adalah makanan tambahan terbaik.
7. Lanjut Usia : Madu adalah makanan terbaik yang sangat diperlukan bagi
manula , karena madu adalah sumber energi dan gizi yang dapat diserap
langsung oleh tubuh , dimana pada usia tersebut organ pencernaan kita
sudah mulai berkurang fungsinya ( Kesehatan 2001 ).
Resep Tradisional Madu:
1. Kerontokan rambut
Orang yang mengalami kerontokan rambut atau kebotakan dapat memakai
campuran minyak zaitun panas, 1 sendok makan madu dan 1 sendok teh bubuk
kayu manis sebelum mandi. Oleskan di kepala dan diamkan selama
kira-kira 15 menit setelah itu baru dibasuh. Penelitian itu juga
membuktikan ramuan yang didiamkan dikepala selama 5 menit pun tetap
efektif.
2. Infeksi kandung kemih
Campurkan 2 sendok makan bubuk kayumanis dan 1 sendok teh madu ke dalam
segelas air suam-suam kuku. Setelah itu diminum. Ramuan ini membunuh
kuman-kuman dalam kandung kemih.
3. Sakit gigi
Buat campuran 1 sendok teh bubuk kayu manis dan 5 sendok teh madu.
4. Kolesterol
Kadar kolesterol darah dapat diturunkan dengan 2 sendok makan madu dan 3
sendok teh bubuk kayu manis yang dicampur dalam 16 ounce (16 kali 28
gram kira kira 1 pon = 454 gram) air teh. Ramuan ini dapat mengurangi
kadar kolesterol dalam darah sampai 10 persen dalam 2 jam. Madu murni
yang diminum sehari-hari meringankan gangguan kolesterol.
5. Pilek
Pilek ringan dan berat dapat disembuhkan dengan 1 sendok makan madu
suam-suam kuku dan ¼ sendok teh bubuk kayu manis setiap hari selama 3
hari. Ramuan ini dapat menyembuhkan hampir semua batuk dan pilek kronis
serta membersihkan sinus.
6. Mandul
Pengobatan Yunani dan Ayurveda telah menggunakan madu selama
bertahun-tahun untuk memperkuat semen (air mani = sperma) para pria. Dua
sendok makan madu yang diminum secara teratur sebelum tidur akan
berefek menyuburkan. Wanita Jepang, Cina dan Asia Timur yang sulit hamil
dan ingin memperkuat rahim, lazim mengkonsumsi bubuk kayu manis sejak
berabad-abad lalu.
Wanita yang sulit hamil sebaiknya sesering mungkin mengoleskan madu dan
sesendok teh bubuk kayu manis pada gusinya. Kayu manis akan bercampur
dengan air ludah dan memasuki tubuh. Ada pasangan suami istri dari
Maryland tidak memiliki keturunan selama 14 tahun dan nyaris putus asa.
Ketika mengetahui khasiat kayu manis dan madu, mereka mengkonsumsi
ramuan tersebut. Sang istri mulai mengandung dan melahirkan bayi kembar.
7. Sakit perut
Madu yang dicampur bubuk kayu manis dapat mengobati sakit perut. Juga
dapat membersihkan perut, serta menyembuhkan bisul sampai ke
akar-akarnya.
8. Kembung
Penelitian yang dilakukan di India dan Jepang menyatakan bahwa madu yang
diminum bersama kayu manis dapat mengurangi gas dalam perut.
9. Bau napas
Satu sendok teh madu dan bubuk kayu manis yang dicampur dalam air panas
dapat membuat nafas tetap segar sehari penuh. Orang Amerika Selatan
biasa meminum ramuan tersebut di pagi hari.
10. Sakit kepala sinus
Minum campuran madu dan juice jeruk dapat menyembuhkan sakit kepala karena sinus.
11. Kelelahan
Studi terakhir menunjukkan bahwa kandungan gula dalam madu lebih
bermanfaat daripada merugi-kan bagi tubuh. Warga usia lanjut yang
mengkonsumsi madu dan bubuk kayu manis dengan ukur-an sama, terbukti
lebih bugar dan fleksibel. Penelitian Dr. Milton membuktikan ½ sendok
makan madu yang diminum bersama segelas air dan ditaburi bubuk kayu
manis dapat meningkatkan vitali-tas tubuh dalam seminggu. Ramuan
tersebut diminum setiap hari setelah menggosok gigi dan jam 3 sore pada
saat vitalitas tubuh menurun.
12. Kanker
Riset terakhir di Jepang dan Australia menunjukan bahwa kanker perut dan
tulang stadium lanjut dapat disembuhkan dengan madu dan kayu manis.
Pasien cukup minum 1 sendok makan madu dengan 1 sendok teh bubuk kayu
manis selama sebulan 3 kali sehari.
13. Kelebihan berat badan
Minum segelas air yang direbus bersama madu dan bubuk kayu manis setiap
pagi ½ jam sebelum sarapan atau saat perut masih kosong. Bila dilakukan
secara teratur dapat mengurangi berat badan, bahkan bagi orang yang
sangat gemuk, minum ramuan ini secara teratur akan mencegah lemak
terakumulasi dalam tubuh, meski tetap makan makanan kalori tinggi.
14. Influenza
Ilmuwan Spanyol telah membuktikan bahwa madu berisi kandungan alami yang
membunuh kuman influenza dan menyembuhkan pasien dari flu. Maka
minumlah madu ketika akan flu.
15. Jerawat
Oleskan 3 sendok makan madu dan 1 sendok teh bubuk kayu manis pada wajah
sebelum tidur. Basuh keesokan harinya dengan air hangat. Bila dilakukan
rutin setiap hari selama 2 minggu, akan menyembuhkan jerawat sampai ke
akar-akarnya.
16. Infeksi kulit
Ambil 1 bagian madu dan 1 bagian bubuk kayu manis, oleskan pada bagian kulit yang sakit.
17. Mencegah penuaan
Teh yang dicampur madu dan bubuk kayu manis dan diminum tiap hari dapat
mencegah penuaan. Ambil 4 sendok madu, 1 sendok bubuk kayu manis dan 3
cangkir air kemudian rebus seperti mem-buat teh. Minumlah sebanyak 4
kali sehari. Ramuan ini membuat kulit segar dan halus serta men-cegah
penuaan. Harapan hidup juga bertambah
18. Arthritis (radang sendi / Encok)
Ambil 1 bagian madu dan 2 bagian air suam-suam kuku. Tambahkan 1 sendok
teh kecil bubuk kayu manis. Campur madu, air suam-suam kuku dan bubuk
kayu manis. Pijat ke bagian yang sakit secara perlahan. Rasa sakit akan
berkurang dalam waktu 1-2 menit. Atau penderita arthritis dapat minum 1
cangkir air panas dengan 2 sendok madu dan 1 sendok teh kecil bubuk kayu
manis setiap hari, pagi dan malam.
Bila diminum teratur, ramuan ini dapat mengobati penyakit arthritis
kronis. Penelitian terakhir Copenhagen University menggunakan campuran 1
sendok makan madu dan ½ sendok teh bubuk kayu manis yang diberikan
kepada pasien sebelum sarapan. Hasilnya dalam seminggu 73 dari 200
pasien yang diobati sembuh total. Kebanyakan pasien yang tidak dapat
berjalan atau bergerak karena arthritis dapat berjalan tanpa rasa sakit.
19. Penyakit jantung
Oleskan madu dan bubuk kayu manis pada roti pada waktu sarapan setiap
harinya. Madu dan kayu manis mengurangi kolesterol dalam pembuluh
arteri, dan mengurangi resiko serangan jantung. Orang yang sudah terkena
serangan jantung bila mengkonsumsi madu dan kayu manis setiap hari
dapat terhindar dari serangan jantung kedua.
Konsumsi madu dan kayu manis secara teratur dapat memperlancar
pernapasan dan memperkuat detak jantung. Panti Wredha (jompo) di Amerika
dan Kanada, berhasil mengobati penghuninya yang memiliki gangguan
pembuluh darah karena tersumbat, dan berkurang fleksibilitasnya karena
usia, dengan ramuan tersebut.
Keterangan :
Bagi orang yang jarang minum madu reaksi / efek samping yang umumnya
terjadi adalah diare , tetapi hal ini akan hilang dengan sendirinya.
Banyak orang yang minum madu tatkala sakit saja. Tetapi bukankah
mencegah lebih murah dari mengobati ,apalagi dalam kondisi krisis
moneter saat ini, ditengah biaya rumah sakit dan obat yang semakin
melambung tinggi.
“Dari perut lebah itu keluar cairan dengan berbagai warna, di dalamnya terdapat kesembuhan bagi manusia.” (QS. An-Nahl: 69)
Madu
adalah makanan yang mengandung aneka zat gizi seperti karbohidrat ,
protein , asam amino, vitamin, mineral, dekstrin, pigmen tumbuhan dan
komponen Aromatik. Bahkan dari hasil penelitian ahli Gizi dan pangan,
madu mengandung karbohidrat yang paling tinggi diantara produk ternak
lainnya susu, telur , daging, keju dan menterga sekitar (82,3% lebih
tinggi) Setiap 100 gram madu murni bernilai 294 kalori atau perbandingan
1000 gram madu murni setara dengan 50 butir telur ayam atau 5,675 liter
susu atau 1680 gram daging. Dari hasil penelitian terbaru ternyata
zat-zat atau senyawa yang ada didalam madu sangat komplek yaitu mencapai
181 jenis .
Khasiat madu
telah dikenal sejak jaman Mesir Kuno . Bahkan Ratu Cleopatra telah
menggunakan untuk merawat kesehatan dan kecantikannya. Selain itu juga
madu dipergunakan untuk ramuan pembalseman ( embalming ) untuk
mengawetkan Mummi Raja-raja Mesir Kuno. Tradisi orang Jepang adalah
meminum madu setiap malam agar bangun tidur dalam keadaan segar dan
sehat.
Salah satu keunikan madu adalah karena madu mengandung zat antibiotik
. Hal itu hasil penelitian Peter C Molan (1992), peneliti dari
Departement of Biological Sciences, University of Waikoto, Selandia
Baru. Menurutnya Madu terbukti mengandung zat antibiotik yang aktif
melawan serangan berbagai kuman patogen penyebab penyakit.
dari : http://lenterahati.web.id/
Sumber: http://id.wikipedia.org/wiki/Madu.
http://www.isdaryanto.com/khasiat-madu-lebah